Tips agar penjualan laku di market place

Laris manis jualan di Marketplace tokopedia, bukalapak dan shopee

Jualan online kini sudah tidak asing lagi di telinga kita, berbagaimacam cara dan trik beredar di sekeliling kita. Nah, pada kesempatan kali ini saya akan share tips laris manis jualan online di Marketplace seperti tokopedia, bukalapak dan shopee.

Artikel ini sebenarnya adalah materi yang disampaikan oleh Mas Herlambang Dwi Prasetyo di whatsapp class di grup Teras Bisnis. Biar lebih manfaat saya izin untuk saya share di blog ini, agar temen-temen yang tidak bisa ikut whatsapp class bisa tahu tips laris manis jualan di marketplace. Berikut yang saya rangkum;

Assalamu’alaikum, Selamat sore teman-teman.

Nama saya Herlambang Dwi Prasetyo atau biasa di panggil pras. InsyaAllah pada hari ini saya akan membagikan sedikit ilmu tentang dunia Marketplace Indonesia khususnya Shopee,Tokopedia dan Bukalapak. Semoga ilmu yang akan saya bagikan untuk sekitar satu jam kedepan bisa di terima dengan baik oleh teman-teman yang ikut kuliah WA ini ya.

Kita pemanasan dulu dengan pengetahuan dasar di marketplace.

Pertama kali yang harus kita lakukan untuk berjualan di marketplace adalah membuat akun, ketika anda memang serius ingin berjualan di marketplace usahakan semua data yang kalian masukan saat membuat akun harus valid, mulai dari no hp, email dan nama lengkap sesuai Ktp. Usahakan masukan email dan no hp yang biasa kalian pakai sehari-hari. Untuk apa? Agar kalian tidak ketinggalan info seputar transaksi penjualan, pengiriman, pembelian, Chat dan pemberitahuan penting lainya.

Selanjutnya tentang no rekening, ini sangat penting untuk kalian ketahui. Usahakan nomor rekening yang kalian masukan pertama kali di akun marketplace ada buku tabunganya , karena jika suatu saat nomor hp yang anda pakai untuk akun marketplace hilang, customer service hanya akan membantu jika anda menyertakan foto buku tabungan dari no rekening yang pertama kali anda masukan di akun tersebut.

Tentang setting alamat toko atau pengaturan alamat toko, jika anda merupakan penjual tangan pertama atau berlaku sebagai supplier silahkan setting alamat sesuai dengan alamat usaha anda , tapi jika anda berlaku sebagai dropshiper silahkan anda setting alamat anda sesuai alamat suppliernya,jika kalian tidak tahu mintalah baik-baik lewat fitur chat/inbox atau bisa lihat di detail toko supplier kalian.

Materi pemanasan yang terakhir, tentang pengaturan jasa pengiriman, jika anda supplier anda bisa setting jasa pengiriman sesuai keperluan anda. Usahakan jasa pengiriman yang anda pakai tidak terlalu jauh dari lokasi usaha anda. Kalau untuk dropshiper usahakan mencari supplier yang menyediakan jasa pengiriman JNE dan J&T karena apa? Karena kedua jasa pengiriman tersebut sering menawarkan promo-promo free ongkir, jadi kemungkinan toko anda laris diserbu pembeli akan lebih besar.

Oke kita lanjut ke materi inti ya😃
Di Materi kita akan membahas bagaimana caranya agar bisa laris terjual.

Yuk lanjut..
Kalau di Tanya bagaimana cara melariskan barang jualan di marketplace,saya juga pusing loh hehe , Bercanda kok tenang aja..

Jadi untuk melariskan barang di marketplace,saya punya beberapa variabel penentu.
ini materi penting banget silahkan di simak ya.

Pertama adalah tampilan toko. Buat tampilan toko anda di marketplace bagaikan sebuah mall di tengah-tengah toko kelontongan, anda paham maksud saya kan? Ya, buat toko anda semewah mungkin, silahkan gunakan foto-foto terbaik untuk mengisi foto profil, foto banner/header dan foto-foto tampilan awal toko marketplace anda. Jika anda sudah mempraktekanya lalu tetap saja toko anda sepi dari pembeli..yuk kita lihat variable penentu yang selanjutnya.

Kedua Judul barang. Saya biasa menggunakan 3 Frasa untuk membuat judul di barang jualan saya, pertama fungsi barang, kedua nama barang dan spesifikasinya(misal warna,ukuran,brand) yang ketiga adalah gunakan dengan embel-embel kata Termurah, Terlaris dan sebagainya. Contoh seperti ini, jika saya mau jual sandal kesehatan, Saya biasanya kasih judul barang “ Sandal anti pegal-pegal / Sandal G-200 / Sandal Kesehatan Termurah” tapi itu hanya contoh saja ya. Silahkan Improvisasi 3 Frasa tadi, bisa di bolak balik sesuai insting anda.

Ketiga Foto barang. Gunakan foto dengan kualitas tinggi dan beri bingkai sederhana yang mempunyai warna kontras dengan warna background web marketplacenya. Contoh tokopedia, warna background hijau kan? Silahkan gunakan warna lain yang lebih terang dari hijau. Kalau untuk warnanya silahkan cari sendiri ya. Kenapa harus memakai bingkai pada foto produk anda? Karena itu yang akan membuat orang berhenti men-scroll layarnya saat sedang mencari barang di marketplace. Itu menurut riset kecil saya saja kok, boleh percaya boleh enggak . Oh iya, usahakan semua barang yang ada di toko anda memakai bingkai yang sama ya, karena akan mempengaruhi tampilan awal toko.
Keempat Deskripsi barang. Untuk deskripsi, saya biasa menceritakan fungsi barangnya secara narasi jadi tidak langsung to the point. Ceritakan Benefit atau fungsi dari barang yang anda jual secara ramah dan pelan, jangan langsung ke inti benefitnya, mainkan kata sederhana agar pembeli terjebak untuk terus membaca deskripsi di barang jualan anda dan setelah selesai membaca, pembeli tadi sudah malas membanding-bandingkan lagi dengan barang dagangan milik lapak atau toko lain dan akhirnya klik “BELI” deh hehe.

Selain karena hal itu, di dalam Marketplace juga banyak terdapat ipe-tipe orang yang lebih yakin membeli barang jika barang tersebut memiliki tulisan panjang di deskripsinya, ya sama seperti kita kalau membeli snack, kalau di bungkusnya banyak tulisan mengenai rasa, merk, dan lain-lain, pasti kita akan lebih tertarik untuk membeli snack tersebut kan?

Akhirnya sampai juga ke variable yang terakhir,masih kuat baca kan? Silahkan disimak.

Kelima atau variabel yang terakhir adalah Catatan lapak / catatan toko. Walau kebanyakan pembeli tidak akan membaca catatan lapak atau toko kita, tapi jangan sepelekan tentang catatan lapak atau toko ini, karena di marketplace ada tipe pembeli yang memutuskan jadi atau tidaknya untuk membeli barang hanya dengan melihat Catatan pada toko / lapak anda. Jika catatan lapak anda tidak meyakinkan, barang yang sudah di add to chart pun akan terlewatkan begitu saja alias tidak jadi di Order.

Catatan seperti apa yang bisa meyakinkan seorang customer?
Pertama gunakan bahasa baku dan jelas,sapa customer dengan sopan, berikan benefit apa saja yang mereka dapatkan jika mereka order di toko anda, berikan kepastian tentang pengiriman barang dan penginputan resi, jelaskan secara gamblang apakah anda menyediakan Garansi atau tidak, yang terakhir yakinkan customer anda dengan kata-kata “Call to action”.

Jadi ada 5 variabel yang saya harus diperhatikan jika barang anda ingin laris di beli orang :
1. Tampilan Toko
2. Judul Barang
3. Foto Barang
4. Deskripsi Barang
5. Catatan toko/catatan lapak

Kenapa harga tidak saya masukan di variabel ini?
karena harga sifatnya relatif, silahkan patok harga sesuai dengan kualitas barang yang anda jual..yang penting jangan sampai mengecewakan ekspetasi orang dengan harga yang berikan. Silahkan praktekan langsung di toko marketplace anda ya, semoga ilmu yang saya bagikan hari ini bisa bermanfaat untuk anda semua..aamiin

Selesai,

Nah itu lah tips dari mas prass tentang laris manis jualan di Marketplace, silahkan langsung praktekan ya guys. Jika ada pertanyaan silahkan coret coret di kolom komentar ya.

Sumber : http://www.ariefay.net/laris-manis-jualan-di-marketplace-tokopedia-bukalapak-dan-shopee/
sumber : medium.com

Related Posts